nasional.tempo.co
SABTU, 05 DESEMBER 2015 | 20:27 WIB
TEMPO.CO, Paris – Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) dan Friends of the Earth International, berdemonstrasi di area Konferensi Perubahan Iklim ke-21 Paris (COP21 Paris). Mereka memprotes perusahaan-perusahaan hutan dan sawit di Indonesia yang membakar hutan untuk membuka lahan mereka.
“Ini kami lakukan untuk mendesak pemerintah agar tak hanya menawarkan solusi palsu dalam Konferensi Paris,” ujar Kurniawan Sabar, manajer kampanye nasional WALHI, di area COP21 Paris, Prancis, Jumat, 4 Desember 2015.
Menurut Kurniawan, selama ini pemerintah hanya memberikan janji palsu untuk membereskan persoalan perusahaan yang membakar lahannya. Malah, dia menuding, pemerintah lebih sering memberi keuntungan para perusahaan dengan memberikan izin-izin baru.
Kurniawan mengatakan, dalam COP21 Paris ini, banyak perusahaan pembakar lahan “mencuci tangan” mereka dengan menggelar berbagai acara publik, seperti diskusi dan kampanye “green washing”. Hal itu, ujarnya, mereka lakukan hanya untuk pencitraan. “Seolah-olah mereka peduli dengan isu perubahan iklim,” tutur dia.
Ironisnya, Kurniawan menambahkan, “cuci tangan” itu dilakukan di Paviliun Indonesia. “Lagi-lagi negara memfasilitasi penjahat lingkungan,” kata dia. Dia mendesak pemerintah Indonesia dan masyarakat internasional untuk tidak menutup mata atas kejahatan yang dilakukan perusahaan. “COP21 Paris adalah momentum perubahan,” kata Hadi Jatmiko, Direktur WALHI Sumatera Selatan, menambahkan.
Menanggapi protes tersebut, Agus Justianto, penanggungjawab Paviliun Indonesia, mengatakan paviliun dapat digunakan oleh semua kalangan. “Baik itu pemerintah, swasta, dan aktivis,” kata Agus, yang juga staf ahli Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
AMRI MAHBUB (PARIS)
sumber: http://nasional.tempo.co/read/news/2015/12/05/206725251/walhi-demo-di-cop21-tuding-pemerintah-tak-serius-jaga-hutan
More Stories
Artha Graha Peduli Berikan Bibit Ikan ke SDN 01 Ancol, Dukung Ketahanan Pangan dan Makanan Bergizi Gratis
Artha Graha Peduli Salurkan Bantuan dan Pendampingan untuk Warga Rempang yang Bayinya Meninggal Akibat Infeksi
Dukung Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden, Tim Saber AGP Ikut Jaga Kebersihan dan Keamanan