November 24, 2024

Artha Zone

Created & modified by m1ch3l

Pentingnya Manajemen Keberlangsungan Usaha dalam Menghadapi Bencana

Gambar Gravatar
 

Monitorindonesia.com – Indonesia menjadi salah satu negara di dunia yang memiliki ancaman bencana alam maupun non-alam yang tinggi. Kejadian bencana tidak hanya menimbulkan korban jiwa dan kerusakan infrastruktur namun juga berdampak pada lembaga usaha.

Hal tersebut disampaikan Plt Deputi Bidang Pencegahan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Harmensyah. Ia menyebut kejadian bencana di Indonesia yang menyebabkan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) hancur dan sulit untuk pulih kembali.

“Ketahanan bisnis atau business continuity management menjadi sangat penting agar lembaga usaha dapat segera pulih paska terjadinya bencana,” kata Harmensyah dalam pernyataanya di webinar “Ketahanan Bisnis: Konsep Dasar dan Penerapannya”, dikutip Sabtu (31/72021).

Apabila lumpuhnya lembaga usaha akibat dampak dari bencana tidak segera ditindaklanjuti, lanjut Harmensyah, maka akan timbul masalah baru yang berkepanjangan. Hasil survei cepat Asian Development Bank (ADB) menunjukkan, 48,6 persen UMKM di Indonesia menutup usahanya akibat pandemi Covid-19.

Sementara itu, Plt. Direktur Kesiapsiagaan BNPB, Pangarso Suryotomo mengatakan pada masa pandemi ini diperlukan pembaharuan strategi serta perubahan mindset agar lembaga usaha dapat bertahan.

“Konsep ketangguhan lembaga usaha meliputi bagaimana lembaga usaha melakukan kesiapsiagaan bencana, dapat bertahan saat terjadi bencana, serta pulih dengan cepat atau punya daya lenting yang tinggi setelah terjadinya bencana,” kata Pangarso.

Pangarso mencontohkan, dalam masa pandemi konsumen lebih peduli terhadap kebersihan dan Kesehatan, serta memilih untuk mengurangi mobilitas dengan tetap di rumah. Menurut Pangarso, digitalisasi proses bisnis menjadi salah satu strategi yang harus dilakukan UMKM saat ini.

Di sisi lai, Ahli BCM (manajemen keberlangsungan usaha) dari PT Bank Mandiri, Dwiyanto Sumarna , mengulas implementasi sistem manajemen keberlanjutan usaha.

Menurutnya, manajemen keberlanjutan usaha atau BCM merupakan kerangka kerja untuk mengidentifikasi dan mempersiapkan organisasi dari ancaman potensial internal maupun eksternal.

“Sehingga ketika terjadi ancaman, baik bencana alam maupun non-alam, bisnis tetap dapat berjalan dan pulih dengan cepat,” jelas Dwiyanto.

 

Pada sesi terakhir webinar, Ketua Umum Artha Graha Peduli Heka Hertanto berbagi pengalaman mengenai upaya-upaya penanganan pandemi ini dalam perspektif kawasan.

Beberapa upaya yang telah dilakukan oleh Artha Graha yaitu pelatihan dalam persiapan penanggulangan bencana khususnya Covid-19, membangun rumah sakit lapangan, serta latihan simulasi kebencanaan di kawasan Sudirman Central Business District (SCBD).

NOTE: Paparan AGP dapat dilihat di link ini.

sumber: https://monitorindonesia.com/ekonomi/manajemen-keberlangsungan-usaha