November 2, 2024

Artha Zone

Created & modified by m1ch3l

Tanggulangi Banjir Jakarta, Pemprov DKI Berkolaborasi dengan 21 Lembaga

Gubernur Anies Baswesan saat memberikan sambutan dalam penandatangan kerja sama Pemprov DKI dengan 21 lembaga di Balai Kota, Gambir, Jakarta Pusat.

Jumat, 3 Januari 2020 14:56

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci 

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR – Pemprov DKI Jakarta melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) berkolaborasi dengan sejumlah lembaga atau organisasi dan komunitas guna menanggulangi banjir yang melanda ibu kota di awal tahun 2020 ini.

Kerja sama antara BPBD dan sejumlah organisasi dan komunitas ini dilakukan dengan melakukan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) tentang Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana di Balairung, Balai Kota, Gambir, Jakarta Pusat.

Dalam sambutannya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, kolaborasi ini diharapkan bisa membantu pemerintah dalam menangani para korban banjir dengan lebih cepat dan efisien.

“Kami tidak ingin ada bencana, tapi bencana selalu datang tidak terduga. Bila itu terjadi, kolaborasi ini siap untuk langsung bekerja,” ucapnya, Jumat (3/1/2019).

 

Terlebih, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi, puncak musim hujan akan terjadi pada bulan Februari hingga Maret mendatang.

“Mudah-mudahan kita tidak mengalami (banjir) lagi. Tapi bila mengalami, ini adalah suatu exercise penting untuk membangun kekuatan,” ujarnya.

“Harapannya, kita bisa bekerja cepat, efisien, dan masyarakat bisa merasakan manfaatnya,” tambahnya.

 

Adapun ruang lingkup PKS penanggulangan bencana di DKI Jakarta ini meliputi pemetaan dan informasi wilayah terdampak banjir, imbauan dan penghimpunan dukungan berupa dana ataupun dukungan lain untuk penanggulangan bencana banjir dan pascabanjir.

Kemudian, pengelolaan dana dan dukungan lain penanggulangan bencana vanjirbyang bersumber dari pihak lain kepada korban banjir secara tepat sasaran, pelaksanaan dukungan penanganan bencana banjir bidang evakuasi, logistik, kesehatan, dukungan tekbologi dan informasi, serta dampak sosial.

Juga penyampaian laporan penggunaan dana dan dukungan lainnya, serta monitoring dan evakuasi.

Berikut organisasi atau komunitas yang ikut dalam PKS penanggulangan banjir di Jakarta :

1. Baznas Bazis Provinsi DKI Jakarta;
2. Rumah Zakat;
3. Yayasan Wahana Visi Indonesia;
4. Yayasan Kita Bisa;
5. Palang Merah Indonesia;
6. PT Grab Teknologi Indonesia;
7. PT Aplikasi Karya Anak Bangsa;
8. PT Virtual Online Exchange;
9. Yayasan Jakarta Amanah Mulia;
10. Mandiri Amal Insani Foundation;
11. Lembaga Amil Zakat Al-Azhar;
12. Lembaga Amil Zakat Nasional Nurul Hayat;
13. Yayasan Pkpu Human Initiative;
14. Kamar Dagang dan Industri Indonesia;
15. Himpunan Pengusaha Muda Indonesia Jakarta Raya;
16. DPD Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia DKI Jakarta;
17. Yayasan Turun Tangan;
18. Hotel Borobudur;
19. Lembaga Amil Zakat Muhammadiyah;
20. Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia;
21. Yayasan Aksi Cepat Tanggap.
Perjanjian Kerja Sama ini berlaku untuk jangka waktu 6 (enam) bulan terhitung sejak waktu penandatanganan.
Sumber :  https://jakarta.tribunnews.com/2020/01/03/tanggulangi-banjir-jakarta-pemprov-dki-berkolaborasi-dengan-21-lembaga