JUM’AT, 28 FEBRUARI 2020 , 18:05:00 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN
Demikian disampaikan Ketua DPD II KNPI Kepulauan Seribu, Lukman Hadi saat dihubungi Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (28/2).
“Kalau nelayan mungkin masih bisalah mencari ikan walau pun agak menjauh dari Pulau Sebaru itu. Tetapi biaya BBM-nya yang bertambah,” kata Lukman.
“Tetapi kalau sektor pariwisata ini jadi momok bagi warga untuk ke sana, karena mereka takut. Walaupun Pemerintah sudah mensosialisasikan yang datang itu sehat, tapi tetap menjadi tanda tanya besar buat kita,” sambungnya.
Lukman menjelaskan, sementara waktu nelayan diizinkan pemerintah melaut di sekitar Pulau Sebaru tetapi dengan jarak radius enam kilometer.
Sementara untuk para pelaku wisata, penghasilan mereka mengalami penurunan signifikan, karena menerima pembatalan wisatawan hampir 200 orang sejak Pulau Sebaru Kecil dikabarkan akan digunakan sebagai tempat observasi.
“Itu observasi belum dimulai, apalagi observasi ini nanti dimulai. Itu yang kita minta kepada pemerintah memberikan garansi keamanan terkait dengan kelangsungan sektor pariwisata yang selama satu dekade ini menjadi sumber ekonomi masyarakat selain perikanan,” pungkasnya. [dod]
sumber: http://www.rmoljakarta.com/read/2020/02/28/61976/Observasi-WNI-Di-Pulau-Sebaru-Bisa-Berdampak-Ke-Sektor-Pariwisata-
More Stories
Artha Graha Peduli Berikan Bibit Ikan ke SDN 01 Ancol, Dukung Ketahanan Pangan dan Makanan Bergizi Gratis
Artha Graha Peduli Salurkan Bantuan dan Pendampingan untuk Warga Rempang yang Bayinya Meninggal Akibat Infeksi
Dukung Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden, Tim Saber AGP Ikut Jaga Kebersihan dan Keamanan