November 25, 2024

Artha Zone

Created & modified by m1ch3l

Kerusuhan Tolikara Papua: Panglima TNI Kunjungi Buntet Pesantren

Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Gatot Nurmantyo (kiri) diantar keluar usai pertemuan tertutup dengan Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (3/7). Jenderal TNI Gatot Nurmantyo melaporkan persetujuan DPR atas posisinya sebagai calon Panglima TNI pengganti Jenderal Moeldoko, serta memaparkan tugasnya yaitu melakukan evaluasi menyeluruh di internal TNI, serta perencanaan modernisasi alat utama sistem persenjataan atau alutsista. ANTARA FOTO/Yudhi Mahatma/Rei/pd/15.

bandung.bisnis.com

Jum’at, 24 Juli 2015, 19:50 WIB

Bisnis.com, CIREBON—Panglima TNI Jendral Gatot Nurmantyo mengunjungi Buntet Pesantren di Kecamatan Astanajapura Kabupaten Cirebon pada Jumat (24/7/2015) untuk melakukan dialog bersama tokoh kiyai terkait kerusuhan Tolikara Papua yang mengakibatkan sebuah mushola terbakar.

Selain Jendral Gatot, Menteri Dalam Negri (Mendagri) Cahtjo Kumolo dan Menteri Agama Lukman Hakim Saifudin beserta sejumlah tokoh kiyai di Indonesia turut hadir dalam kunjungan yang bertujuan memperkuat tolerasi beragama.

Kehadiran rombongan Panglima TNI, Mendagri, dan Menag disambut hangat oleh kalangan kiyai dan tokoh agama di Buntet Pesantren serta sejumlah unsur masyarakat lainnya yang konsen dalam kegiatan kerukunan umat beragama.

Kepada para kiyai di Buntet Pesantren, Gatot mengatakan selama ini tidak pernah ada masalah agama di Papua, akan tetapi tiba-tiba muncul kerusuhan yang mengakibatkan sebuah mushola terbakar.

“Kami mengendus ada kepentingan lain di balik kerusuhan Tolikara Papua, maka para pemuka agama dalam hal ini kiyai untuk ikut memperkokoh persatuan,” katanya.

Pada kesempatan yang sama, Menteri Agama Lukman Hakim mengungkapkan saat ini telah dilakukan perdamaian setelah kerusuhan Tolikara Papua maka para tokoh di daerah lain harus ikut memberikan pemahaman agar tidak terjadi potensi konflik selanjutnya.

“Para kiyai dalam hal ini paling didengar oleh masyarakat, dalam menyampaikan agar masyarakat tidak mudah terprovokasi,” ujarnya.

Editor : Adi Ginanjar Maulana

sumber: http://bandung.bisnis.com/m/read/20150724/61825/538565/kerusuhan-tolikara-papua-panglima-tni-kunjungi-buntet-pesantre