RMOL.COM
Senin, 29 Juni 2015
RMOL. Menteri Perdagangan Rahmat Gobel melepas tim Artha Graha Peduli (AGP), dalam rangka kegiatan Pasar Murah Ramadhan 2015, bertajuk ‘Peduli untuk Negeri’. Kegiatan pasar murah ini sendiri berlangsung di hampir 2.000 titik di seluruh Indonesia.
“Tentu saya mewakili pemerintah sangat berterima Kasih pada Pak Tomy Winata melalui AGP nya, yang turut berkontribusi membantu meringankan beban masyarakat khususnya terkait kebutuhan sembako,” kata Rahmat Gobel usai melepas secara simbolis tim AGP pasar murah 2015 di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, didampingi, pendiri AGP Tommy Winata, dan Menteri PAN dan RB Yuddy Chrisnandy, Senin (29/6).
Sylvia Hasan, Koordinator Pasar Murah AGP, mengatakan, Pasar murah ini digelar sebagai bentuk kepedulian kami kepada masyarakat dalam memenuhi kebutuhan bahan pokok
Pasar Murah Artha Graha Peduli diselenggarakan pada 29 Juni – 16 Juli, atau satu hari sebelum Idul Fitri 1436 H.
“Hal ini sejalan dengan keinginan pemerintah melalui pernyataan Menteri Perdagangan Rachmat Gobel agar pihak swasta ikut serta membantu masyarakat,” katanya
Silvi menuturkan, pasar murah sembako telah menjadi salah satu program utama Yayasan Artha Graha Peduli yang dilakukan sepanjang waktu pada berbagai kesempatan dengan memberikan subsidi lebih dari harga normal dan difokuskan di kantong-kantong masyarakat kurang mampu di seluruh Indonesia.
“Sudah hampir 25 tahun Yayasan Artha Graha Peduli melakukan berbagai kegiatan bantuan sembako secara konsisten kepada masyarakat kurang mampu,” ujarnya.
Kegiatan Pasar Murah Sembako, melibatkan seluruh jajaran Artha Graha Network bersama Yayasan Artha Graha Peduli dengan terjun langsung mulai dari pengepakan, pendataan warga, hingga pendistribusian kepada masyarakat.
Kepedulian untuk berbagi ini, kata Sylvia sesuai dengan komitmen pendiri Yayasan Artha Graha Peduli, dan menjadi bagian penting dari pondasi Yayasan Artha Graha Peduli untuk berpartisipasi dalam mensejahterakan masyarakat dan bangsa Indonesia. Spirit ini menjadi jati diri seluruh jajaran Artha Graha Network, sesuai dengan falsafah pendiri Yayasan Artha Graha Peduli .
“Dengan filosofi pengabdian bagi masyarakat dan bangsa Indonesia, setiap momentum untuk bergotong royong selalu menjadi kegiatan penting bagi keluarga besar Artha Graha Network dan Yayasan Artha Graha Peduli,” kata Sylvia.
Selaku Kelompok Pengusaha yang lahir dan dibesarkan serta mencari nafkah di Bumi Pertiwi, Indonesia, bersama dengan mitra-mitra Artha Graha Network di seluruh Indonesia, para pendiri Yayasan Artha Graha Peduli senantiasa terpanggil untuk selalu berbagi, untuk negeri.
“Terminologi social entrepreneur mengacu pada pengusaha yang memiliki kepedulian sosial tinggi, dan bukan hanya bisnis semata,” ucap Sylvia. [zul]
sumber: http://www.rmoljakarta.com/read/2015/06/29/8732/Merasa-Terbantu,–Rahmat-Gobel-Apresiasi-Pasar-Murah-AGP-
More Stories
Sportivitas dan Keseruan Pekan Pesta Olahraga di Mal Artha Gading
Protected: Investasi Rempang Eco City Berikan Dampak Positif Bagi Masyarakat
Protected: Ingin Masalah Rempang Happy Ending, Jokowi: Demi Kepentingan Masyarakat Akan Diselesaikan Baik-baik