Bantuan Artha Graha Peduli sebanyak dua ton logistik bagi korban banjir NTT sudah tiba di Bandara Frans Seda Maumere pada Kamis (8/4).
8 April 2021 20:27 WIB
JAKARTA, JITUNEWS.COM – Sedikitnya dua ton bantuan logistik yang dihimpun oleh Artha Graha Peduli telah tiba di Bandara Frans Seda Maumere, Kamis (8/4) siang. Bantuan yang diangkut dari Jakarta dengan menggunakan pesawat Hercules tersebut nantinya akan dibagikan kepada para korban banjir di wilayah Kabupaten Rote Ndao dan Alor, Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Dilansir dari Victorynews, kiriman bantuan Artha Graha Peduli tersebut tiba pada pukul 11 siang waktu setempat dan sudah dipindahkan ke lima unit truk untuk kemudian didistribusikan ke sejumlah wilayah menggunakan pesawat ATR.
Kepala Bank NTT Cabang Maumere, Stef Tungga, didampingi belasan orang staf Bank NTT, dilaporkan ikut terjun langsung melakukan koordinasi dengan seluruh personil TNI Dandim 1603 Sikka dan pihak ATR untuk memastikan kelancaran pendistribusian logistik milik Artha Graha Peduli ke Kupang.
“Saya diminta untuk membantu mengurus kelancaran pengiriman barang ini ke Kupang oleh Pak Gubernur. Barang ini harus segera sampai tujuan,” kata Stef Tungga kepada wartawan.
Menurut pantauan, hingga pukul 16.00 Wita, bantuan logistik yang diangkut oleh dua unit truk sudah dipindahkan ke dalam pesawat ATR untuk kemudian diterbangkan ke Kupang, sementara tiga truk lainnya saat ini masih berada di Kodim 1603 Sikka untuk menunggu jadwal pengiriman selanjutnya.
“Saya sudah koordinasi dengan orangnya Pak Gubernur, yang sisa ini dititipkan di Kodim 1603 Sikka, sambil menunggu jadwal pengiriman selanjutnya,” kata Stef Tungga.
Sumber : https://www.jitunews.com/read/132600/dua-ton-bantuan-logistik-artha-graha-peduli-untuk-korban-banjir-ntt-sudah-mulai-didistribusikan
More Stories
Peduli Bencana Alam, Artha Graha Peduli Berikan Bantuan Untuk Warga Tiban Koperasi
Artha Graha Peduli Berikan Bibit Ikan ke SDN 01 Ancol, Dukung Ketahanan Pangan dan Makanan Bergizi Gratis
Artha Graha Peduli Salurkan Bantuan dan Pendampingan untuk Warga Rempang yang Bayinya Meninggal Akibat Infeksi