www.kemenperin.go.id
6 September 2015
Menteri Perindustrian bersama Ibu Andresca Saleh Husin memperhatikan salah satu produk dalam negeri pada penyelenggaraan World Expo Milano (WEM) 2015, di Milan, Italia, 6 September 2015. Pada pameran tersebut, setiap negara mengusung tema masing-masing dengan menampilkan berbagai tradisi, kreativitas, dan inovasi terbaik yang dimilikinya untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan vital manusia, seperti kesehatan, keamanan, dan ketersediaan pangan, tanpa mengabaikan keramahan lingkungan. Tahun ini, Indonesia mengusung tema “Stage of The World” yang mampu menunjukkan pada dunia betapa besar potensi yang dimiliki oleh Indonesia, mulai dari kekayaan alam bahari, kreativitas, ragam budaya, makanan, pakaian adat, hingga heterogenitas suku yang harmonis.
Menteri Perindustrian bersama Ibu Andresca Saleh Husin mencoba oculus atau sebuah alat simulasi pada penyelenggaraan World Expo Milano (WEM) 2015, di Milan, Italia, 6 September 2015. World Expo Milano merupakan pameran tingkat dunia yang diadakan oleh International Exhibition Bureau setiap lima tahun sekali. Kegiatan yang diselenggarakan selama enam bulan mulai tanggal 1 Mei – 31 Oktober 2015, diikuti sebanyak 140 negara dan ditargetkan pengunjung akan mencapai 64 juta orang dari seluruh dunia.
Menteri Perindustrian bersama Ibu Andresca Saleh Husin berfoto bersama dengan Wakil Menteri Lingkungan Hidup Italia Barbara Degani pada penyelenggaraan World Expo Milano (WEM) 2015, di Milan, Italia, 6 September 2015. Menperin berharap, pameran ini menjadi sebuah peluang baik untuk menjalin kerjasama internasional untuk bidang perdagangan, investasi, dan pariwisata. Dari sektor ekonomi, event ini juga dapat berpotensi mendatangkan banyak investor ke Indonesia.
0
sumber: http://www.kemenperin.go.id/artikel/12992/Menperin-Meninjau-Penyelenggaraan-World-Expo-Milano-%28WEM%29-2015
More Stories
Tomy Winata: Tanpa Erick Thohir Paviliun Indonesia tak Bisa Sukses
Pendiri AGN: Tanpa Erick Thohir, Paviliun Indonesia tak Bisa Sukses
Erick Thohir: Tanpa Tomy Winata, Paviliun Indonesia tidak Berjalan