Dibanding Natuna, Pulau Sebaru Lebih Layak Jadi Tempat Observasi ABK World Dream

KAMIS, 27 FEBRUARI 2020 , 11:34:00 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Direktur Pengelolaan Logistik dan Peralatan BNPB, Rustian mengatakan, seluruh personel yang akan melakukan observasi terhadap 188 ABK tersebut telah diberangkatkan ke Pulau Sebaru.

Rustian mengungkapkan, sebanyak 188 ABK Wolrd Dream saat ini sudah dilakukan pemindahan ke KRI Soeharso.

“Proses pemindahan dari Wolrd Dream ke KRI Suharso itu dilakukan di tengah laut, dan KRI Suharso itu diperkirakan Jumat sore akan sampai di Pulau Sebaru,” kata Rustian saat dihubungi Wartawan, Kamis (27/2).

Rustian menjelaskan lokasi observasi saat ini jauh lebih layak dibandingkan observasi yang dilakukan di Kepulauan Natuna.

Kata dia, di Pulau Sebaru sudah terdapat bangunan permanen seperti kamar-kamar dengan fasilitas AC.

“Saya itu kan ikut proses observasi di Natuna yang dari Wuhan. Nah kalau di Pulau Sebaru ini memang lokasinya sudah siap betul,” jelasnya

Sejauh ini, lanjut Rustian, tidak ada penolakan dari masyarakat terkait lokasi observasi di Pulau Sebaru. Hal itu menurutnya karena memang lokasinya jauh dari pulau yang berpenghuni.

“Tidak ada penolakan dari masyarakat. Karena lokasinya yang memang jauh, dan mereka (188 ABK) akan di observasi disana selama 14 hari,” katanya.

Sebelumnya, Menko PMK Muhadjir Effendy mengatakan, lokasi observasi berada di pulau kosong atau pulau yang tidak berpenghuni sehingga dinilai aman. Terlebih, Pulau Sebaru memang sebelumnya merupakan tempat rehabilitasi narkoba.

“Dulunya pulau ini adalah tempat rehabilitasi narkoba. Fasilitasnya lengkap, ada AC-nya juga sama seperti waktu observasi di Natuna dan kita akan pastikan mereka nyaman,” kata Muhadjir Effendy.[dod]

sumber: http://www.rmoljakarta.com/read/2020/02/27/61936/Dibanding-Natuna,-Pulau-Sebaru-Lebih-Layak-Jadi-Tempat-Observasi-ABK-World-Dream-